GARDANASIONAL, JAKARTA – Pembangunan Markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanaan (Makogabwilhan) I di Provinsi Kepulauan Riau segera terwujud, setelah Plt Gubernur Kepulauan Riau, Isdianto, menyerahkan lahan hibah ke Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Hadi menjelaskan, dengan dibangunnya Markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanaan I di Dompak, Bukit Lestari, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, diharapkan ada peningkatan stabilitas keamanan di wilayah perbatasan, seperti penyelundupan narkoba bisa diselesaikan.
“Termasuk pelanggaran yang terjadi di wilayah darat, laut, dan udara bisa segera diselesaikan,” ujarnya di Tanjung Pinang, Senin (25/11/2019).
Nantinya Kogabwilhan I bakal meliputi beberapa wilayah, di antaranya wilayah darat Sumatera, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Untuk laut yakni perairan di sekitar Sumatera, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, DKI, Jawa Barat, Banten, dan ALKI-1 beserta perairan sekitarnya.
“Udara yakni wilayah di atas Sumatera, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, dan ALKI-1 beserta perairan sekitarnya,” katanya.
Ia mengatakan, dengan adanya Pangkogabwilhan I maka, ketika ada krisis dan ancaman gangguan di wilayah tersebut bakal langsung mengambil alih untuk menindaklanjutinya.
“Dulu apabila ada krisis di wilayah-wilayah yang saya sebutkan, Panglima TNI terlebih dulu membuat komando untuk mengatasi krisis. Tetapi sekarang tidak lagi,” kata dia.
Sekadar diketahui, saat ini Panglima Kogabwilhan I di pimpin Laksdya TNI Yudo Margono, yang dulunya menjabat sebagai Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) I.
