Rabu, Januari 20, 2021
  • Home
  • Nasional
  • Kabar Mabes
  • Alutsista
  • Internasional
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kabar Mabes
  • Alutsista
  • Internasional
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Nasional

IDI hingga Pakar Kandungan Bantah Pernyataan KPAI

Irfan Mualim by Irfan Mualim
23rd Februari 2020
in Nasional
0
IDI hingga Pakar Kandungan Bantah Pernyataan KPAI
464
SHARES
725
VIEWS

JAKARTA – Pernyataan Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indoensia (KPAI) bidang Kesehatan, Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA), Sitti Hikmawatty, menyebut kaum perempuan bisa hamil bila berenang di kolam kaum pria menuai beragam tanggapan. 

Ketua Biro Hukum dan Pembinaan Anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Nazar, menjelaskan kehamilan pada perempuan dapat terjadi jika terpenuhinya sejumlah kondisi, termasuk kualitas sperma, mutu ovum, dan terjadinya adalah suasana dalam organ reproduksi perempuan.

Karena itu, tidak mungkin perempuan dapat hamil saat berada di kolam renang ketika ada lelaki ikut berenang di kolam tersebut. “Kenyataannya tidak mungkin, apalagi kolam renang yang airnya sendiri bukan air murni yang ada kaporit segala macam di dalamnya tidak mampu sperma itu bertahan,” ujarnya di Jakarta, Minggu (23/2/2020).

Ia menganalogikan proses pembuahan dengan pertandingan futsal yang berhasil mencetak gol. “Secara normal orang bermain futsal di lapangan, sementara jika bermain di kolam renang akan muncul pertanyaan, bisa tidak bermain futsal di tempat itu. Kalau jawabannya ‘bisa saja’, pertanyaan yang muncul kemudian adalah bisa tidak bermain futsal dengan baik dan maksimal untuk mencetak gol di kolam renang,” katanya.

Demikian juga dengan pembuahan sel telur oleh sel sperma, kata Nazar. Oleh karena itu, menyebabkan kehamilan perempuan dapat terjadi jika semua kondisi terpenuhi, terutama suasana dalam organ reproduksi perempuan. 

“Sementara air kolam renang tidak bisa menggantikan “suasana” atau media” yang bisa menyebabkan pembuahan terjadi,” kata dia.

“Tuhan menciptakan yang normal itu adalah suasana terjadi pembuahan dalam organ reproduksi wanita. Selain kualitas sperma dan ovum, suasana itu sangat penting,” Nazar melanjutkan.

Senada dengan Nazar, seorang pakar Kandungan, dr. Yassin Yanuar Mohammad, menyebut pernyataan tersebut tidak berdasarkan bukti ilmiah. Sperma hanya dapat bertahan beberapa menit ketika sudah dikeluarkan dari penis seorang laki-laki.

“Pernyataan tersebut tidak berbasis bukti atau dasar ilmiah. Sperma yang diejakulasikan, akan mati dalam beberapa menit setelah keluar dari tubuh,” katanya.

Apabila sperma keluar dari tubuh manusia, lanjutnya, maka akan segera mengering. Terlebih jika cairan seminal tersebut disemburkan di dalam kolam renang, tentu akan langsung rusak dan mati.

“Cairan seminal atau ejakulat akan langsung mengering ketika keluar dari tubuh. Apalagi ketika dikeluarkan di kolam renang, akan langsung rusak atau mati,” kata dia.

Sebelumnya, pernyataan Sitti Hikmawatty menjadi polemik. Ia mengingatkan kaum perempuan untuk berhati-hati saat berada di kolam renang, karena bisa hamil. Hal tersebut contoh hamil tak langsung.

“Pertemuan yang tidak langsung misalnya, ada sebuah mediasi di kolam renang. Ada jenis sperma tertentu yang sangat kuat. Walaupun tidak terjadi penetrasi, tapi ada pria terangsang dan mengeluarkan sperma, dapat berindikasi hamil,” katanya.

Terlebih, jika perempuan tersebut berada pada fase kesuburan. “Kalau perempuannya sedang fase subur, itu bisa saja terjadi. Kan tidak ada yang tahu bagaimana pria-pria di kolam renang kalau lihat perempuan,” ujarnya.

Tags: DokterKPAI
Duta Damai BNPT “Wajib” Bentengi Milenial dari Radikal Terorisme

Duta Damai BNPT “Wajib” Bentengi Milenial dari Radikal Terorisme

5th Maret 2020
Aksi Terorisme Adalah Tindakan Biadab, Tegas Ketum PBNU

Atasi Terorisme, BNPT Bisa Libatkan Ormas

27th November 2019
BNPT Serahkan 26 Tangki Air ke Polda Metro, Putuskan Mata Rantai COVID-19

BNPT Serahkan 26 Tangki Air ke Polda Metro, Putuskan Mata Rantai COVID-19

17th April 2020
Kontak Tembak KKB Papua di Intan Jaya, Satu Personel TNI Gugur

Kontak Tembak KKB Papua di Intan Jaya, Satu Personel TNI Gugur

7th November 2020
New Normal, Panglima TNI ‘Bareng’ Kapolri Cek Lapangan

New Normal, Panglima TNI ‘Bareng’ Kapolri Cek Lapangan

12th Juni 2020
Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan

Bom Medan, 23 Terduga Teroris Ditangkap

18th November 2019
Pasca Penusukan Wiranto, Sikap Sekjen PDIP Mantap

Terdakwah Penusuk Wiranto Tolak Dikategorikan Teroris

21st Juni 2020

Personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 125 Bantu Evakuasi Seorang Ibu yang Hendak Melahirkan

2nd Juli 2020

Surion, Heli Serbu Milik Marinir Korsel

17th Oktober 2019

Bakamla Punya Buku Panduan Covid-19 di Laut

8th Juli 2020

Bunuh Donald Trump, Rp1,1 T di Tangan

7th Januari 2020

Idham Azis dari Wakil Kepala Densus 88-Kapolda Kini Calon Tunggal Kapolri

24th Oktober 2019

Fadli Zon: Pemerintah Lebih ‘Senang’ Urusi Habib Rizieq Ketimbang Pengumuman Kemerdekaan Papua

2nd Desember 2020

Agust Jovan, Eks Komandan Batalyon Buaya Putih yang Kini di DPP Partai Demokrat

21st Mei 2020

Pancasila, Modal Bangsa Hadapi Covid-19

6th Juni 2020

Prabowo 'Dingin' Soal Klaim Cina atas Laut Natuna, Guru Besar UI Kesal

4th Januari 2020
  • Pedoman Pemberitaan
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Kirim Tulisan
  • Sitemap

© 2020 Copyright Gardanasional.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kabar Mabes
  • Alutsista
  • Internasional

© 2020 Copyright Gardanasional.net

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In