Selasa, April 13, 2021
  • Home
  • Nasional
  • Kabar Mabes
  • Alutsista
  • Internasional
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kabar Mabes
  • Alutsista
  • Internasional
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Nasional

Perempuan dan Generasi Muda Rentan Terpapar Radikal Terorisme

Irfan Mualim by Irfan Mualim
23rd Februari 2020
in Nasional
0
Perempuan dan Generasi Muda Rentan Terpapar Radikal Terorisme
468
SHARES
732
VIEWS

JAKARTA – Pencegahan terhadap paparan radikal terorisme harus terus dilakukan. Terlebih kepada generasi muda dan kaum perempuan, yang kerap menjadi korban, bahkan pelaku terorisme. 

Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Brigjen Pol Hamli, mengatakan dari hasil penelitian, penyebaran radikal terorisme banyak mengenai kaum muda dan para perempuan. Karena itu diperlukan perhatian semua pihak. 

“Sekarang yang banyak itu adalah pemuda dan juga kaum perempuan, untuk saat ini kerentanannya cukup signifikan. Untuk itu hal seperti itu harus menjadi perhatian kita semua,” ujarnya saat menjadi narasumber pada kegiatan Crime Prevention, Day, Making Indonesia 4.0 yang diselenggaraklan Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (LCKI), di Jakarta, Minggu (23/2/2020).

Aksi terorisme, kata Hamli, dimulai dari sifat manusia yang menunjukkan gejala pemikiran radikal negatif, berupa intoleransi. Karenanya memberikan sosialisai pemikiran awal terkait hal tersebut. 

“Ini adalah langkah awal supaya masyarakat bisa mengetahui secara jelas. Kalau sudah memahami, maka masyarakat juga ikut membantu pemerintah mencegah kejahatan itu, terutama kejahatan terorisme,” katanya.

Aksi terorisme, lanjut Hamli, ibarat gunung es, yang mana di puncaknya adalah terorisme, lalu gunung es yang dibawah merupakan intoleransi. “Jadi intoleransi dulu, baru radikalisme menuju terorisme, lalu setelah itu baru terorisme,” kata dia. 

Menurut Hamli, orang yang memiliki pemahaman radikal negatif, awalnya bersifat intoleran. Dimana orang tersebut tidak mau bekerjasama dengan yang berbeda, sebab dianggap sebagai musuh. 

Bagi Hamli, ada beberapa ciri seseorang terpapar pemikiran radikal negatif. Pertama, bersikap intoleransi, kedua anti Pancasila, ketiga, anti Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan keempat suka mengkafir-kafirkan orang lain dengan menyebarkan paham takfiri atau suka menyalahkan orang lain..

“Mengkafirkan orang lain itu tidak diperbolehkan di dalam suatu agama. Agama apapun bisa terjadi. Jadi marillah kita semua meyakini agama anda masing-masing,” katanya.

“Tapi anda juga meyakini dan menghormati agama orang lain yang menurut pemeluknya masing-masing adalah benar,” Hamli melanjutkan.

Apabila seseorang menjadi radikal menuju teror, kata Hamli, jika tidak dibina dengan baik, maka orang tersebut bisa menjadi pelaku teror. Semisal aksi bom bunuh diri di Sibolga, Polretasbes Medan, Hotel JW Marriot 1 dan 2, kedubes Filipina maupun bom malam Natal yang pernah terjadi di decade awal tahun 2000 an.

“Kalau sudah seperti itu yang melaksanakan bukan  pencegahan lagi, tetapi melakukan peneggakan hukum terhadap pelaku,” ujarnya.

Oleh karena itu, Hamli berharap, crime prevention (LCKI) bisa bekerjasama dengan BNPT, dengan cara memberikan informasi-informasi baik  secara online maupun ofline kepada masyarakat.

“Kita tahu bahwa crime prevention memiliki sumber daya yang cukup lumayan, terutama di bidang Teknologi Informasi dan bidang-bidang yang lain,” katanya.

Tags: BNPTRadikal TerorismeTerorisme
Awas! Cara Baru Kelompok Radikal

Awas! Cara Baru Kelompok Radikal

16th Desember 2019
Penyelundupan Manusia, Tantangan Terbesar Keamanan Laut

Penyelundupan Manusia, Tantangan Terbesar Keamanan Laut

24th Juni 2020
Ekonomi hingga Sains, Fenomena Munculnya Kerajaan Imajinatif

Sumber Daya dan Sains, Ujung Tombak Lawan Corona

10th April 2020
Ekonomi Kerakyatan, Kekuatan Indonesia Bertahan dari Krisis Ekonomi

Ekonomi Kerakyatan, Kekuatan Indonesia Bertahan dari Krisis Ekonomi

16th November 2019
Fadli Zon: Pemerintah Lebih ‘Senang’ Urusi Habib Rizieq Ketimbang Pengumuman Kemerdekaan Papua

Fadli Zon: Pemerintah Lebih ‘Senang’ Urusi Habib Rizieq Ketimbang Pengumuman Kemerdekaan Papua

2nd Desember 2020
Batas Maritim Indonesia-Vietnam Tak Jelas, Natuna Kerap Dirampas

Batas Maritim Indonesia-Vietnam Tak Jelas, Natuna Kerap Dirampas

15th November 2019
Angkatan Laut Swedia Modernisasi Kapal Selam Kelas Gotland

Angkatan Laut Swedia Modernisasi Kapal Selam Kelas Gotland

22nd Mei 2020

Panglima TNI: yang Sudah Divaksinasi Tetap Jaga Protokol Kesehatan

13th Maret 2021

Jabatan Wakil Panglima TNI Diaktifkan, Prabowo-Moeldoko Bereaksi

10th November 2019

Jaringan Teroris JI Incar Anak Pesantren?

29th Desember 2020

‘Jalan Tikus’ Perbatasan RI-PNG, Pilihan Penyelundupan Barang Ilegal

17th Maret 2020

Kuatkan Pemahaman Pancasila dan Agama, Ketua FKPT Kalteng Beberkan Ini

20th Februari 2020

TNI: KKSB Terapkan Taktik Licik dan Korbankan Masyarakat Sipil

11th Oktober 2020

Alasan P4TR1CK Retas Situs Penjual Mahkota Majapahit Bikin Kagum

16th Desember 2019

Direktur Pencegahan BNPT: Cegah Radikalisasi di Kampus Lebih Baik dari Mengobati

14th Oktober 2019

Dinilai Berprestasi, Firli Bahuri Jabat Kabaharkam Polri

8th November 2019
  • Pedoman Pemberitaan
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Kirim Tulisan
  • Sitemap

© 2020 Copyright Gardanasional.net

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kabar Mabes
  • Alutsista
  • Internasional

© 2020 Copyright Gardanasional.net

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In